Isi berita kadang tidak sepenuhnya menggambarkan yang sesungguhnya terjadi, tetapi bersifat subjektif dengan kepentingan-kepentingan pihak tertentu. Buku yang menyoroti pemberitaan di masa-masa pelengseran Presiden Gus Dur ini menunjukkan bahwa sebenarnya berita penuh dengan pertarungan ideologi.